
Pada hari Kamis, 27 November 2025, Program Studi Teknik Kimia ITB menerima kunjungan PT Tata Metal Lestari untuk melanjutkan diskusi terkait Perjanjian Kerja Sama (PKS) yang tengah berlangsung antara PT TML dan Fakultas Teknologi Industri (FTI) ITB. Pertemuan ini menjadi langkah penting dalam mengakselerasi inisiatif bersama di bidang riset, inovasi, dan pengembangan talenta untuk industri green steel di Indonesia.
Dalam sesi tersebut, kedua pihak mendiskusikan sejumlah program strategis, meliputi:
🔹 Kolaborasi riset terapan terkait emisi, pemulihan material, proses rendah karbon, Carbon Capture & Utilization (CCU), dan green hydrogen
🔹 Program magang untuk mahasiswa Teknik Kimia dengan fokus pada process engineering dan keberlanjutan lingkungan
🔹 Kuliah tamu dan knowledge-sharing mengenai teknologi green steel
🔹 Studi Life Cycle Assessment (LCA) dan analisis emisi awal untuk produk pelapisan baja
🔹 Perencanaan implementasi kegiatan bersama dalam kerangka PKS
Kemitraan ini menegaskan komitmen bersama dalam memperkuat ekosistem green steel Indonesia melalui riset berbasis data dan kolaborasi akademisi–industri. Inisiatif yang dirumuskan selaras dengan SDG 9 (Industry, Innovation & Infrastructure) dan SDG 13 (Climate Action), mendukung arah besar dekarbonisasi nasional.
Terima kasih kepada PT Tata Metal Lestari dan pimpinan FTI ITB atas diskusi yang produktif dan kerja sama yang berkelanjutan.
Bersama, kita melangkah menuju masa depan industri yang lebih berkelanjutan dan tangguh.


